Dengan diberlakukannya Kurikulum 2013, maka optimalisasi dukungan dan kemitraan menjadi sangat menentukan keberhasilan pendidikan disekolah. Hal terpenting dalam harmonisasi hubungan antara para pemangku kepentingan adalah adanya wujud nyata kepedulian terhadap peserta didik dan komponen- komponen yang dapat menunjang terwujudnya tujuan pendidikan. Berikan kesempatan yang seluas- luasnya kepada sekolah untuk mengatur dan mengelola serta memberdayakan semua elemet yang ada di sekolah, tanpa adanya penetrasi politik dan kekuasaan. Sebagaimana himbauan dari pemerintah sendiri agar sekolah mampu menerapkan MBS dengan tanpa adanya rasa takut kepada penguasa atau kekuatan politik tertentu.
